Halaman

Jumat, 15 Januari 2016

Sabang: Surga Wisata di Ujung Barat Indonesia

Sabang, seperti yang disebut dalam lirik salah satu lagu nasional Indonesia, adalah wilayah yang berada di pulau paling barat Indonesia, Pulau Weh. Sebagai pulau kecil yang dikeliling samudera Hindia, Sabang menyimpan banyak destinasi wisata alam yang mengagumkan. Dan jika cukup cerdas mengatur waktu, Sabang dapat dijelajahi selama akhir pekan saja, sehingga tidak butuh waktu lebih untuk traveling ke pulau ini.

Menuju Sabang
Pulau Weh dapat dijangkau menggunakan kapal feri dari Pelabuhan Ule-Lheu di Banda Aceh yang akan berlabuh di Pelabuhan Balohan. Ada dua pilihan kapal yang dapat digunakan, yaitu kapal feri biasa dengan lama perjalanan tiga jam, dan kapal cepat dengan waktu perjalanan yang lebih singkat, namun biayanya lebih mahal.
Tak perlu khawatir untuk berwisata sendiri ke pulau ini. Tanpa mengikuti trip dari agen perjalanan pun pengunjung dapat menjelajahi pulau ini dengan mudah. 

Ada beberapa alternatif transportasi yang dapat digunakan sesampainya di Pelabuhan Balohan. Jika ingin traveling hemat, pengunjung dapat menyewa motor dengan biaya sewa per hari sekitar 100 hingga 150 ribu rupiah. Sinyal di pulau ini cukup baik, sehingga dengan bermodal GPS dari smartphone, wisatawan dapat menjangkau lokasi wisata tanpa bantuan guide. Namun jika takut tersesat atau masuk angin, dapat pula menyewa mobil beserta sopir dengan kisaran harga 600 ribu per hari.


Iboih: Surganya diving
Pantai Iboih adalah salah satu destinasi wajib terletak di terletak di Pulau Weh sebelah barat. Jika berkunjung ke pantai ini pastikan membawa perlengkapan berenang dan baju ganti karena pantai ini adalah surganya diving dan snorkeling. Berdekatan dengan pantai ini terdapat pulau kecil yang bernama Pulau Rubiah. Pulau inilah yang membuat Pantai Iboih tidak bergelombang, sehingga sangat pas untuk diving.

Kawasan Iboih menyuguhkan surga tersendiri bagi para pengunjungnya. Di kawasan ini, banyak bungalow-bungalow yang langsung berhadapan dengan laut. Sangat disarankan bagi para wisatawan untuk meluangkan waktu menginap setidaknya satu malam di kawasan ini. Ketika membuka pintu kamar di pagi hari, mata langsung disuguhi dengan suasana laut tenang dengan warna hijau yang sangat jernih.

Kawasan Pantai Iboih dekat dengan tugu nolkilometer Indonesia. Tugu ini seolah sudah menjadi icon di Sabang. Layaknya tugu-tugu di wilayah lain, di tempat ini yang bisa dilakukan hanya berfoto di tugu sebagai bukti bahwa pernah menginjakkan kaki di Pulau Weh. Selebihnya, wisatawan dapat sejenak menikmati pemandangan laut dari atas tebing sembari menikmati kelapa muda sebelum kemudian melanjutkan perjalanan.




Sumur Tiga: Pantai untuk bersantai
Selain Iboih, destinasi favorit lain di Sabang adalah Pantai Sumur Tiga yang terletak di sisi lain Pulau Weh. Kawasan pantai ini dekat dengan kota sabang. Berbeda dengan Pantai Iboih, kawasan Pantai Sumur Tiga berombak dan memiliki pesisir pantai yang luas. Meski banyak juga yang melakukan snorkeling di kawasan ini, pantai ini tidak senyaman Iboih untuk kegiatan itu. Ombaknya yang cukup besar dan pasir putihnya yang bersih menjadikan pantai ini cocok untuk dinikmati keindahannya. Tak heran, di kawasan ini penginapan yang berada di pinggir pantai dikemas dengan lebih cantik dan menarik. Kawasan ini sangat pas bila dinikmati dengan bersantai di resto tepi pantai.

Selain Pantai Sumur Tiga terdapat beberapa tempat lain yang dapat dikunjungi, seperti beteng belanda, Pantai Anoi Hitam, dan kawasan-kawasan souvenir. Letaknya berdekatan satu sama lain. Selain itu, terdapat pula kuliner unik Kota Sabang yang wajib dicicipi, yaitu sate gurita. Sate ini dapat ditemukan di pusat kuliner Kota Sabang. Dipadu dengan sajian kopi panas, sajian sate gurita sangat pas menikmati malam di Sabang. 

@dwilestarin


Tidak ada komentar:

Posting Komentar